Cerita Tentang Pengalaman Menggunakan Insulin untuk terapi Diabetes

Insulin

Berikut cuplikan tulisan yang pernah saya tulis tentang Insulin terkait dengan Diabetes.

Medio Oktober 2018, saat mengantri Dokter Ahli Endokrin di salah satu Rumah Sakit, berikut cuplikan tulisannya. 

Insulin yang saya suntikkan ke dalam tubuh untuk membantu metabolisme mengendalikan Kadar gula tubuh.

Seringkali saat menyuntikkan insulin, teman teman selalu bertanya kok pakai insulin, nggak sakit ya, nggak pake obat minum saja dll.

Berikut cuplikan tanya jawab seputar insulin yang mungkin bisa membantu teman teman yang bersahabat dengan diabetes melitus.

Apakah obat penurun glukosa atau gula darah oral tidak cukup untuk diabetes saya.

Pada umumnya ada 4 pilar pengobatan untuk yang berteman dengan diabetes. 

  1. Pilar pertama adalah pengaturan makan sesuai dengan kebutuhan
  2. Pilar kedua adalah kegiatan jasmani dan berolah raga secara teratur
  3. Pilar ketiga adalah melakukan perencanaan makan dan berolah raga secara teratur namun kendali glukosa darah belum tercapai sehingga dibutuhkan obat penurun gula darah
  4. Pilar keempat yaitu edukasi diabetes mellitus.

Menurut teman teman, Insulin digunakan jika obat oral sudah tidak bisa mengontrol gula darah. Dengan kata lain, Insulin hanya digunakan untuk terapi akhir.

Sama sekali tidak, makin lambat kita memakai insulin, bila waktunya sudah mengharuskan, kerusakan pankreas semakin parah dan akhirnya kita harus terus menggunakannya dan dosis yang diperlukan semakin besar. Mitos ini timbul karena dahulu kebanyakan orang sudah terlambat menggunakan insulin, sehingga alternative untuk menghentikannya sudah tidak ada lagi karena pankreas terlanjur mengalami kerusakan.

Kapan saya harus mulai terapi Insulin?

Pada DMT tipe 2 apabila sudah melakukan upaya perencanaan makan dan olah raga teratur, mendapatkan kombinasi obat penurun gula darah oral dalam jangka waktu 3 bulan, namun kadar gula darah belum terkendali A1c > 6.5% maka pemberian Insulin bisa dimulai.

Saya masih takut untuk menyuntik Insulin

Rasa takut disebabkan tidak mengenal Peralatan suntik Insulin. Kenalilah alat suntik anda, cara pakai dan penyimpanannya. Pada kenyataannya rasa sakit tidak ada bila disuntik dengan alat modern seperti yang sudah ada saat ini.

Apakah suntikan Insulin Sakit?

Dari pengalaman saya, tidak terasa sakit. Pen Insulin dilengkapi dengan teknologi jarum yang sangat halus dan dilapisi silikon sehingga rasa nyeri menjadi sangat minim dan hampir tidak berasa sakit.

Apakah prosedur penyuntikan Insulin sulit?

Sama sekali tidak. Saat ini sudah tersedia alat suntik yang sederhana, praktis dan sangat mudah dibawa kemana mana. Yang penting belajar sebentar ke edukator diabetes yang selalu bersedia menjelaskan kepada anda bagaimana cara memakai dan mencari solusi apabila anda mendapatkan kesulitan dalam menggunakan alat suntik ini.

Apakah Insulin sekarang "aman" atau halal untuk umat Islam?

Menurut informasi terupdate, semua insulin yang beredar dan dipasarkan di Indonesia saat ini aman digunakan bagi umat muslim, karena merupakan rekayasa genetik dari bakteri atau jamur dan bukan merupakan produk hewan tertentu yang tidak aman untuk umat Islam.

Jika menggunakan Insulin, apakah akan saya gunakan seumur hidup?

Untuk penderita Diabetes tipe 1, yang tergantung insulin, pengobatan dengan insulin tidak dapat dihentikan. Sedangkan pada penderita diabetes tipe 2 tergantung kondisi masing masing pasien. Injeksi insulin dari luar akan membantu pankreas yang selama ini kurang optimal menghasilkan insulin untuk beristirahat. Dengan beristirahat, pankreas diharapkan akan dapat membuat insulin seperti dikala sehat. Bila fungai pankreas sudah dinilai mampu memproduksi insulin dengan baik, injeksi insulin dari luar dapat dihentikan. Tetapi jangan menunggu terlalu lama untuk memberikan injeksi insulin dari luar sebelum kerusakan berat pada pangkreas sudah terlanjur terjadi.

Apakah Insulin mempunyai efek samping?

Ada beberapa komplikasi yang mungkin timbul pada pemakaian insulin, antara lain hipoglikemia, peningkatan berat badan, edema insulin, reaksi lokal terhadap suntikan insulin (Lipohipertrofi dan Lipoatrofi), alergi nyeri dan rasa terbakar diikuti kemerahan, gatal dan pembengkakan selama beberapa jam.

Apakah Insulin bisa menyembuhkan Diabetes mellitus?

Sampai saat ini belum ditemukan pengobatan yang dapat menyembuhkan penyakit diabetes mellitus alias DM. yang diupayakan adalah mengendalikan atau mengontrol kadar glukosa darah senormal mungkin sehingga komplikasi dari penyakit DM baik akut maupun kronik dapat dicegah.

Semoga bermanfaat. Salam Sehat, Salam bahagia.



#insulin
#diabetesmellitus
#diabetis
#pankreas
#DM

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Cerita Tentang Pengalaman Menggunakan Insulin untuk terapi Diabetes"

Post a Comment

Terima kasih atas kunjungan teman teman, semoga artikel bermanfaat dan silahkan tinggalkan pesan, kesan ataupun komentar.

Popular Posts